Menu

Mode Gelap
Balita di Sukabumi Meninggal dengan Tubuh Penuh Cacing, Gubernur Jabar Beri Reaksi Keras Kecelakaan di Warungkondang, Satu Orang Tewas Terlindas Truk Serunya Agustusan di Sevillage Puncak, Dapat Hadiah Berlimpah dan Voucher Menginap Gratis Peringatan HUT RI ke-80 di Kampung Lebak Pasar Diwarnai Lomba Unik dan Semangat Pemuda Meriah! Peringatan HUT RI ke-80 di Kecamatan Cipanas Tekankan Persatuan dan Gotong Royong HUT RI ke-80, Lapas Cianjur Beri Remisi, Serta Hadiahi Bupati dan Wabup Lukisan Karya WBP

Berita

Keterbatasan Ruang Kelas, Siswa SDN Karyajaya Belajar Lesehan di Musala

badge-check


					Keterbatasan Ruang Kelas, Siswa SDN Karyajaya Belajar Lesehan di Musala Perbesar

CIANJUR TIMES – Keterbatasan ruang kelas memaksa siswa-siswi SDN Karyajaya di Desa Sukaratu, Kecamatan Bojongpicung, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, harus belajar di musala. Kondisi ini sudah berlangsung selama tiga tahun terakhir dan dialami oleh siswa kelas 2 dan 3.

Karena tak ada meja dan kursi, para siswa ini harus mengikuti pembelajaran dengan cara lesehan di dalam ruangan musala yang sempit. Situasi ini tentu menimbulkan ketidaknyamanan bagi para pelajar.

Guru SDN Karyajaya, Ido Sutarman, menjelaskan bahwa keterbatasan ruangan membuat proses belajar mengajar tidak optimal. Siswa kelas 2 dan 3 terpaksa bergantian memanfaatkan ruang musala agar pembelajaran tetap berjalan.

“Jumlah ruangan kelas sangat terbatas. Karena itu, bagi siswa kelas 2 dan 3 bergantian belajar di musala setiap seminggu sekali,” ujarnya, Rabu (30/7).

Saat ini, SDN Karyajaya memiliki 261 siswa. Jumlah ini terus meningkat setiap tahun, namun sayangnya tidak dibarengi dengan penambahan jumlah ruangan kelas. Akibatnya, ruang kelas yang ada tidak mampu menampung seluruh siswa.

Ido berharap pemerintah dapat segera turun tangan mencari solusi untuk kondisi ini. Ia sangat mengharapkan bantuan untuk penambahan bangunan ruang kelas, agar siswa dan guru bisa lebih nyaman melaksanakan kegiatan belajar mengajar.

“Mudah-mudahan ada bantuan dari pemerintah daerah ataupun pemerintah provinsi,” pungkasnya, berharap kondisi ini segera mendapat perhatian dan penanganan.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Balita di Sukabumi Meninggal dengan Tubuh Penuh Cacing, Gubernur Jabar Beri Reaksi Keras

19 Agustus 2025 - 18:16 WIB

Balita meninggal karena badan penuh cacing

Kecelakaan di Warungkondang, Satu Orang Tewas Terlindas Truk

19 Agustus 2025 - 18:00 WIB

Kecelakaan di warungkondang

Serunya Agustusan di Sevillage Puncak, Dapat Hadiah Berlimpah dan Voucher Menginap Gratis

18 Agustus 2025 - 07:51 WIB

Agustusan di Sevillage

Peringatan HUT RI ke-80 di Kampung Lebak Pasar Diwarnai Lomba Unik dan Semangat Pemuda

18 Agustus 2025 - 06:49 WIB

Lebak Pasar

Meriah! Peringatan HUT RI ke-80 di Kecamatan Cipanas Tekankan Persatuan dan Gotong Royong

17 Agustus 2025 - 19:42 WIB

Peringatan HUT RI ke-80 di Kecamatan Cipanas
Trending di Berita