CIANJURTIMES, Cipanas – SMPN 1 Cipanas peringati World Clean Up Day (WCD) 2024 lewat aksi bersih-bersih lingkungan di sekitar lingkungan sekolah, Jumat (20/9/2024). Aksi ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Dinas Lingkungan Hidup dalam rangka peringatan WDC yang diselenggarakan serentak di seluruh Kabupaten Cianjur
Selain membersihkan lingkungan sekolah, para siswa beserta guru juga melakukan pemilahan sampah guna mempermudah proses pengolahan sampah selanjutnya.
Wakil Kepala Sekolah, Tri Handiyani menuturkan, aksi ini diikuti oleh perwakilan dari beberapa organisasi sekolah dii antaranya dari Palang Merah Ramaja (PMR), Pramuka, Ikatan remaja Masjid Sekolah (Irmas), dan Pasukan Khusus (Passus). Selain itu, para guru dan pembimbing masing-masing organisasi juga turut berpartisipasi.
“Jadi kami mendapatkan surat langsung dari dinas kabupaten untuk melaksanakan kegiatan hari ini. Tidak semua siswa diterjunkan secara keseluruhan. Karena hari ini kita banyak kegiatan yang harus berjalan pada hari ini. Jadi kita mewakilakan dari beberapa organisasi sekolah,” terangnya.
Ia mengaku, kegiatan World Clean Up Day ini akan ditindaklanjuti lewat aksi bersih-bersih lingkungan di tanggal 20 setiap bulannya.
“Insha Allah, Kalau Bapak kepala sekolah bicara, setiap tanggal 20 ke depan akan ada kegiatan seperti ini,” kata dia.
BACA JUGA : Milad Al-Irsyad Al-Islamiyah ke-110, SMA IABS Cipanas Gelar Lomba Hias Tumpeng
Budaya Kebersihan SMPN 1 Cipanas
Tri mengatakan, kegiatan kebersihan di SMPN 1 Cipanas itu sendiri tidak hanya berkutat pada momen peringatan tertentu saja, namun juga ada pembiasaan dalam hidup bersih dan sehat untuk siswa.
“Khusus untuk kkebersihan, kami ada lomba antar kelas kebersihan. Itu juga akan memicu anak-anak untuk disiplin membuang sampah dan memilah sampah. Itu setiap tahun kita kondisikan dan di akhir semester kami umumkan pemenangnya,” ujar dia.
Tri menuturkan, untuk saat ini aksi bersih-bersih difokuskan di areal internal sekolah saja. Namun, untuk ke depannya pihaknya akan melaksanaan kegiatan kebersihan ke luar areal lingkungan sekolah.
“Lokasi kita ada di atas dan di bawah. Jadi kita hanya untuk lingkungan sekolah bagian dalam saja. Tapi rencana ke depannya, secara bertahap kami akan laksanakan di lingkungan luar sekolah,” tutupnya.(arm)