Cianjur, Cianjur Times – Seorang ibu hamil sembilan bulan berhasil dievakuasi setelah rumahnya terendam banjir di Kampung Sukamahi Samolo, Desa Ciherang, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur.
Ketua Tim Reaksi Cepat (TRC) Puskesmas Ciherang, Andrik Insap Malik, mengatakan bahwa tim medis menemukan ibu hamil tersebut dalam kondisi terjebak banjir dengan ketinggian air mencapai atas lutut orang dewasa.
“Karena air masih cukup tinggi, evakuasi belum bisa langsung kami lakukan. Kami menunggu sampai air sedikit surut,” ujar Andrik, Minggu (27/4/2025).
Saat pemeriksaan berlangsung, Bupati Cianjur turut hadir di lokasi dan langsung memeriksa kondisi ibu hamil tersebut. Melihat situasi, Bupati menginstruksikan agar tim segera mengevakuasi ibu tersebut ke fasilitas medis terdekat.
Ibu berinisial E (39) ini sudah bersama bidan sejak pukul 20.00 WIB di rumahnya. Pada pukul 00.14 WIB, air mulai surut hingga ketinggian sekitar 30 cm, memungkinkan proses evakuasi berjalan lebih aman dan cepat.
“Proses evakuasi berlangsung sekitar 10 hingga 15 menit, dan berjalan lancar,” jelas Andrik.
Setelah proses evakuasi berhasil, E langsung menuju ke Puskesmas Ciherang untuk mendapatkan perawatan. Keesokan harinya, sekitar pukul 12.30 WIB, ia mendapat rujukan ke RSUD Sayang Cianjur guna mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.
Berkat kesigapan tim TRC dan dukungan pemerintah daerah, proses penyelamatan ibu hamil di tengah bencana banjir ini berjalan dengan baik dan aman. (Vito)