Menu

Mode Gelap
Lagi! Kasus Keracunan MBG Berulang di Cianjur, 16 Siswa SD-SMP Dibawa ke Puskesmas Babak Baru! Perkembangan Kasus Korupsi PJU Cianjur Masuk Sidang Perdana, Kejari Turunkan 4 Jaksa Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor Oktober 2025, Cianjur Termasuk? Daftar Final Skuad Garuda untuk Laga Krusial Indonesia vs Arab Saudi: Ole Romeny Masuk Waduh! Hanya 4 Dapur Lolos, Bupati Cianjur Ancam Setop Total SPPG yang Tak Penuhi Syarat Higienis MBG Cianjur BUMD Cianjur dalam Sorotan: OJK Tetapkan LKM Akhlakul Karimah Tidak Sehat Akibat Kredit Macet 39,4%

Berita

Pemkab Cianjur Siapkan Barak Pembinaan Siswa Bermasalah dan Berperilaku Menyimpang

badge-check


					Bupati Cianjur, Wahyu Ferdian. (Foto : cianjurtimes/Ario) Perbesar

Bupati Cianjur, Wahyu Ferdian. (Foto : cianjurtimes/Ario)

Cianjur Times – Pemerintah Kabupaten Cianjur mengambil langkah tegas dengan menyiapkan barak khusus untuk membina siswa yang bermasalah seperti tawuran, penyalahgunaan narkoba, hingga penyimpangan seksual. Pembinaan ini akan menggunakan pendekatan pendidikan bela negara.

Bupati Cianjur, dr. Mohammad Wahyu Ferdian, menyatakan bahwa langkah ini merupakan bagian dari komitmen untuk meningkatkan kualitas generasi muda Cianjur, terutama dalam momen peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025.

“Kita memiliki cita-cita besar agar Cianjur ke depan semakin maju. Oleh karena itu, kita akan membina siswa-siswa, terutama yang bermasalah seperti tawuran, mabuk, merokok, hingga melawan orang tua,” ungkap dr. Wahyu saat ditemui di Pemda Kabupaten Cianjur pada Jumat, 2 Mei 2025.

Menurutnya, Pemkab Cianjur telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Kodim 0608 Cianjur dan Yonif Raider 300/Brajawijaya untuk melaksanakan program pembinaan tersebut.

“Ya, kami baru saja melakukan MoU dengan pihak Kodim dan Raider. Selain itu, unsur Polri dan BNN juga akan terlibat,” katanya.

Lebih lanjut, terkait siswa dengan kecenderungan penyimpangan seksual atau identitas gender yang tidak sesuai, pihaknya juga akan memberikan pembinaan, termasuk siswa yang menunjukkan perilaku feminin.

“Siswa dengan perilaku feminin juga akan masuk ke barak. Di sana akan ada pendampingan psikolog. Nanti kita koordinasikan teknisnya,” jelasnya.

Dia menambahkan, siswa yang kecanduan game hingga mengganggu sekolah dan hubungan sosial juga akan mendapatkan tindaklanjut.

“Bukan spesifik pada Mobile Legends atau game tertentu, melainkan dampak kecanduannya. Jika sampai menyebabkan anak meninggalkan sekolah, melawan orang tua, itu yang akan kita tindaklanjuti,” imbuhnya.

Dia menyampaikan bahwa koordinasi program pembinaan siswa bermasalah ini mulai berjalan pada minggu ini.

“Insya Allah minggu ini programnya akan mulai. Nanti kita data, jika ada yang nakal langsung kita bawa,” pungkasnya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Lagi! Kasus Keracunan MBG Berulang di Cianjur, 16 Siswa SD-SMP Dibawa ke Puskesmas

10 Oktober 2025 - 07:59 WIB

Babak Baru! Perkembangan Kasus Korupsi PJU Cianjur Masuk Sidang Perdana, Kejari Turunkan 4 Jaksa

8 Oktober 2025 - 21:08 WIB

Dadan Ginanjar

Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor Oktober 2025, Cianjur Termasuk?

8 Oktober 2025 - 20:59 WIB

pemutihan pajak kendaraan bermotor

Daftar Final Skuad Garuda untuk Laga Krusial Indonesia vs Arab Saudi: Ole Romeny Masuk

8 Oktober 2025 - 20:48 WIB

Indonesia vs arab saudi

Waduh! Hanya 4 Dapur Lolos, Bupati Cianjur Ancam Setop Total SPPG yang Tak Penuhi Syarat Higienis MBG Cianjur

5 Oktober 2025 - 19:07 WIB

higienis MBG
Trending di Berita