Menu

Mode Gelap
Cerai Karena Judol: Cianjur Tempati Posisi Kedua di Jawa Barat Jadwal dan Daftar Desa Pilkades Serentak 2026 di Cianjur, Bakal Gunakan Sistem Digital Kementerian Haji dan Umrah Terbentuk, Kemenag Cianjur Masih Tunggu Arahan Teknis Apple Iphone 17 Resmi Meluncur: Harga, Spesifikasi Lengkap, dan Fitur Barunya Resmi Dibuka! Ini Panduan Lengkap Daftar CPNS Online 2025 Lewat SSCASN Marak Kasus Keracunan, Masalah Program MBG di Cianjur Jadi Sorotan DPRD​

Berita

Cegah Krisis Stok Darah, Bupati Cianjur Instruksikan Camat dan Kades Ajak Warga Donor

badge-check


					Bupati Cianjur, Muhammad Wahyu Ferdian. (Foto : dokumen Humas Pemkab) Perbesar

Bupati Cianjur, Muhammad Wahyu Ferdian. (Foto : dokumen Humas Pemkab)

CIANJUR TIMES – Bupati Cianjur, Muhammad Wahyu, mengeluarkan instruksi tegas kepada seluruh camat dan kepala desa se-Kabupaten Cianjur. Ia meminta mereka mengajak warganya aktif mendonorkan darah. Langkah ini Pemerintah tempuh untuk mencegah krisis stok darah Cianjur yang belakangan terjadi.

“Kami harus meningkatkan kesadaran donor darah. Karena itu, saya menginstruksikan setiap ASN (Aparatur Sipil Negara) untuk donor darah. Kemudian, Camat dan Kades juga perlu mengajak warganya agar mendonor darah,” kata Wahyu usai menghadiri Peringatan Hari Donor Darah Sedunia (HDDS) di UTD PMI Cianjur, Jumat (20/6/2025).

Menurut Bupati, kebutuhan darah di Cianjur cukup tinggi, sehingga menjaga ketersediaan stok donor darah menjadi sangat penting. “Setetes darah bisa menyelamatkan nyawa, termasuk mereka yang mengalami kecelakaan, ibu melahirkan, dan pihak lain yang memang sangat membutuhkan darah dari pendonor,” jelasnya.

Wahyu menambahkan, pihaknya juga akan segera mengatasi kendala anggaran yang ada di UTD PMI. Ini bertujuan untuk memaksimalkan pelayanan dan pengelolaan darah. “Kendala terkait anggaran sudah kami bahas dengan Pak Ketua (PMI Cianjur). Nanti akan kami tindak lanjuti masalahnya dan segera menyelesaikannya,” ujarnya.

Stok Darah Sempat Krisis

Sementara itu, Ketua PMI Kabupaten Cianjur, Ahmad Fikri, mengatakan stok darah Cianjur sempat mengalami penurunan signifikan dalam beberapa pekan terakhir karena minimnya pendonor.

“Bahkan sempat krisis, di mana hanya tersedia 20 kantong darah untuk berbagai golongan, padahal kebutuhan harian sekitar 50 kantong darah,” kata Fikri.

Ia berharap, dengan adanya dorongan dari pemerintah daerah, stok darah Cianjur dapat kembali normal dan memenuhi kebutuhan setiap bulannya.

“Paling utama untuk para pasien leukemia yang mencapai 400 orang, mereka rutin membutuhkan darah setiap bulannya. Ditambah kebutuhan lainnya. Dengan adanya dukungan untuk meningkatkan kesadaran donor, kami berharap stok darah tidak hanya cukup tetapi juga berlebih,” pungkasnya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Cerai Karena Judol: Cianjur Tempati Posisi Kedua di Jawa Barat

9 September 2025 - 20:50 WIB

Cerai karena judol

Jadwal dan Daftar Desa Pilkades Serentak 2026 di Cianjur, Bakal Gunakan Sistem Digital

9 September 2025 - 19:17 WIB

Pilkades Serentak 2026

Kementerian Haji dan Umrah Terbentuk, Kemenag Cianjur Masih Tunggu Arahan Teknis

9 September 2025 - 19:01 WIB

kementerian haji

Apple Iphone 17 Resmi Meluncur: Harga, Spesifikasi Lengkap, dan Fitur Barunya

9 September 2025 - 18:46 WIB

Iphone 17

Resmi Dibuka! Ini Panduan Lengkap Daftar CPNS Online 2025 Lewat SSCASN

8 September 2025 - 20:23 WIB

Daftar CPNS Online
Trending di Berita