CIANJURTIMES, Cianjur – Tim pemenangan Paslon 02, dr Mohammad Wahyu-Ramzi akhirnya angkat bicara perihal adanya warga yang meninggal seusai pengobatan gratis di Desa Sukamulya, Kecamatan Naringgul, Kabupaten CIanjur.
Juru bicara Wahyu-Ramzi, M Toha mengatakan, Tidak ada keterkaitan antara kegiatan pengobatan gratis oleh paslon nomor urut 2 dengan meninggalnya seorang ibu asal Desa Sukamulya, Kecamatan Naringgul yang berinisial (YH).
“Pihak keluarga sudah klarifikasi melalui suaminya, istrinya meninggal karena sebelumnya mempumyai historis penyakit darah tinggi menahun,” kata M Toha kepada wartawan via sambungan telepon pada Kamis, (31/10/2024).
BACA JUGA : Tim Sukses Wahyu-Ramzi Dikukuhkan, Ganjar jadi Ketua
Di lain sisi, saat pihak paslon 02 menyampaikan klarifikasi, unsur Forkopimcam datang ke rumah keluarga YH, mulai dari Camat, Kepala Puskesmas, dan juga Polsek Naringgul.
Perihal informasi yang beredar, tutur Toha, berkaitan izin kegiatan pengobatan gratis tidak perlu adanya penggiringan opini publik.
Janganlah menggiring opini perihal izin kegiatan pengobatan gratis, semua juga pasti tahu,” jelasnya.
Kabar terakhir, ungkap Toha, pihak keluarga melaporkan mendapat intimidasi dari pihak tertentu.
“Kami berharap jangan ada intimidasi terhadap keluarga almarhumah, termasuk suami,” tandasnya.(*)